Dr. H. Mustafa Umar, Lc., M.A : Melangitkan Gurindam 12

Mengaji dan mengkaji Gurindam 12 dengan pandangan langit.

Pasal 1

Barang siapa tiada memegang ugama,
Sekali-kali tiada boleh dibilangkan nama.
Barang siapa mengenal yang empat,
Maka ia itulah orang yang ma’rifat
Barang siapa mengenal Allah,
Suruh dan tegahnya tiada ia menyalah.
Barang siapa mengenal diri,
Maka telah mengenal akan Tuhan yang bahri.
Barang siapa mengenal dunia,
Tahulah ia barang yang teperdaya.
Barang siapa mengenal akhirat,
Tahulah ia dunia mudarat.

“Barang siapa yang tidak mengenal ugama, maka jangan sekali kali tiada boleh dibilang nama.” Bersandar pada QS. Al Hajj: 78. Muslim adalahnama yang diberikan Allah SWT. Kapan seseorang disebut muslim? Ketika iaberagama Islam. Siapa yang tidak menjalankan agama Islam, maka ia tidak bolehdisebut muslim. Berbanggalah menjadi seorang muslim. Jadilah kamu seorangmuslim maka kamu akan selamat.

Siapa yang mengenal Allah SWT. (Kalau semua kembali ke Allah) maka mestilah ia patuh kepada Allah SWT. Tidak melakukan kesalahan. Ini rukuniman. Apabila tauhid sudah tertanam dalam diri maka ia akan patuh kepada AllahSWT. Tidak ada ketaatan dalam diri makhluk kalau ada kemaksiatan kepada AllahSWT.

“Barang siapa yang mengenal diri maka tidak akan mengenal tuhan yang bahari” Maka apakah kebaikan Allah akan kita balas dengan kemaksiatan? Banyak orang yang menyesal ketika diakhirat karena kelalaian didunia.

“Barang siapa yang mengenal dunia, tahulah ia makna yang terpedaya”. Hati-hati dengan dunia.

Barang siapa mengenal akhirat tahulah ia dunia yang mudharat.” Kapan pandangan kita tahu akan dunia Mudharat? Ketika pandangan kita Akhirat dulu baru dunia, kita melihat akhirat dulu baru melihat dunia. Kalau hidup lihat dunia saja, mengabaikan akhirat maka semua yang dilakukan di dunia akan mendapatkan Mudharat, kerugian dan penyesalan.

Agama akan dipegang dengan kuat apabila kita mengenal AllahSWT. Tahu tentang diri. Mengerti tentang dunia dan Faham tentang Akhirat. KuatkanIman, Islam dan Ihsan.

Hikmah Majelis Ilmu bersama Dr. H. Mustafa Umar, Lc., M.A, Jum’at, 07 Desember 2018 di Masjid Agung Batam